Aktivitas seduh manual kini semakin banyak peminatnya. Hal ini membuat para penyeduh rumahan atau home brewer banyak memburu alat kopi manual. Agar aktivitas seduh manual di rumah semakin menyenangkan.
Banyak sekali coffee enthusiasts yang bertanya lewat DM Instagram UbruKopi, alat kopi manual apa yang harus punya untuk mulai seduh manual? Berapa harganya? Dan masih banyak lagi.
Untuk artikel ini, kita akan bahas secara umum 5 alat kopi manual yang wajib kamu miliki sebagai home brewer.
Coffee Grinder / Grinder Kopi
Dalam proses seduh manual atau manual brewing kualitas ukuran bubuk kopi atau grind size sangat penting. Bubuk kopi yang tidak uniform atau seragam akan menyebabkan sulitnya menghasilkan seduhan yang baik. Oleh karena itu, investasi pada grinder dengan kualitas yang baik perlu menjadi perhatian utama.
Sebelum kita masuk pada cara pemilihan grinder, kamu perlu tahu beberapa hal untuk pertimbangan membeli coffee grinder. Ada 2 jenis alat giling kopi yaitu manual atau hand grinder dan electric coffee grinder. Selain dari itu, bahan dan bentuk burr juga ada 2 tipe. Burr adalah “mata pisau” yang berfungsi menghancurkan biji kopi.
Hand grinder bisa menjadi opsi karena biasa bentuknya tidak terlalu besar sehingga memudahkan ketika travelling atau saat menyeduh di luar rumah. Selain itu, harganya juga cukup terjangkau sehingga cocok untuk kamu yang baru mulai. Memang saat ini telah tersedia banyak sekali grinder tangan dengan harga yang cukup mahal, namun biasanya memiliki kualitas yang sangat baik.
Grinder listrik memiliki harga yang lebih mahal, namun biasanya hadir dengan kualitas gilingan yang lebih baik. Selain itu, memudahkan kamu ketika harus menyeduh beberapa kali dalam waktu berdekatan. Ukuran besar, berat dan perlunya listrik perlu menjadi pertimbangan kamu.
Burr adalah “mata pisau” yang disarankan, terdapat 2 pilihan yaitu conical atau flat burr. Untuk conical terdapat sepasang burr dengan 1 berbentuk kerucut dan lainnya cincin. Sedangkan flat burr keduanya berbentuk cincin. Bahan burr juga menentukan harga, keramik akan lebih murah daripada bahan metal.
Untuk awal, kamu bisa memilih hand grinder agar lebih sesuai untuk kebutuhanmu karena mobilitas bisa tinggi. Atau jika kamu memiliki budget lebih dan tidak terlalu memikirkan mobilitas bisa memilih grinder listrik.
Alat Seduh
Pemilihan alat seduh juga penting. Sesuaikan kebutuhan alat dengan metode penyeduhan, karena masing-masing memiliki karakter dan cara penyeduhan sendiri. Jangan memulai dengan terlalu banyak metode sehingga harus beli berbagai macam alat, cukup mulai dengan 1-2 alat saja.
Alat seduh bisa berupa Hario V60, Kalita Wave, Aeropress, coffee press, cold dripper, Melitta dripper, cold brewer dan masih banyak lagi. Beberapa alat membutuhkan “teman” berupa filter dari bahan kertas atau metal. Harga juga sangat bervariasi tergantung jenis, brand dan bahan.
Dengan banyaknya pilihan, alat seduh mana yang perlu saya beli? Seperti yang telah kami sebutkan, perlu menyesuaikan dengan metodenya. Sekiranya, metode seduh apa yang kamu suka maka belilah alat yang sesuai. Misal suka drip filtration atau lebih terkenal dengan pour over. Maka bisa beli Hario V60 atau Kalita Wave, karena kedua alat ini yang paling umum penggunaannya.
Gooseneck Kettle / Teko Leher Angsa
Berikutnya yang juga penting adalah teko. Pasti pernah lihat dong teko dengan leher kecil, berlekuk dan memanjang saat barista menyeduh kopi? Nah karena bentuk lehernya seperti angsa, maka alat tersebut memiliki nama seperti itu. Untuk metode pour over, teko ini cukup penting. Agar kamu bisa memiliki kontrol dan keakuratan dalam menuang air.
Meski alat ini terlihat serupa, tiap teko akan memiliki karakteristik masing-masing. Jadi perlu memilih yang sesuai dengan gaya menyeduh kamu. Untuk langkah awal, pilihlah teko yang tidak terlalu berat dalam kondisi kosong dan kapasitas sekitar 400-600ml sudah cukup ideal.
Pengalaman kami sebagai pemula, sangat sulit mengontrol teko saat awal belajar dulu. Tangan masih bergetar, koordinasi mata dan tangan belum fasih dan belum terbiasa dengan berat teko. Sadar atau tidak, teko dengan kapasitas 1,2 liter akan memiliki berat hingga 1,5 kg jika penuh. Bahkan bila hanya 50% kapasitas terisi, akan memiliki berat hampir 1 kg. Itulah alasannya, kami menyarankan kapasitas 400-600ml dengan berat kosong tidak terlalu berat.
Pilihan teko juga terdapat yang manual atau listrik. Untuk teko non-elektrik kamu membutuhkan termometer agar dapat mengukur suhu. Penting untuk menyeduh kopi dengan suhu yang konsisten dan terukur, karena dapat mempengaruhi rasa. Hindari memanaskan teko ini langsung pada kompor api karena dapat membuatnya berubah warna. Jika memiliki kompor induksi maka bisa memilih teko dengan bahan yang sesuai.
Untuk teko leher angsa yang elektrik memiliki harga yang cukup mahal, selain itu juga membutuhkan konsumsi listrik yang tinggi. Rata-rata mampu memanaskan air dari suhu ruangan hingga 100oC dalam kurun waktu 7-10 menit untuk kapasitas 600-1.000 ml. Biasanya teko listrik ini juga ada yang memiliki fitur penyetelan suhu otomatis. Jadi kamu bisa memasak air pada suhu yang kamu tentukan.
Baca juga: 4 parameter seduh manual dasar yang perlu kamu ketahui
Digital Scale / Timbangan Digital
Jika kamu pernah mendengar istilah rasio kopi, maka kamu butuh timbangan untuk hal tersebut. Penggunaan timbangan memungkinkan kamu menyeduh dengan konsistensi penggunaan jumlah bubuk kopi dan air. Jangan sampai kopi yang kamu buat memiliki rasa terlalu encer atau sebaliknya.
Saat membeli timbangan, pilih yang digital agar lebih mudah membaca hasilnya. Lalu pilih yang dapat mengukur hingga 0,1 gram serta memiliki fitur timer. Ada juga timbangan yang memiliki alas dari bahan metal sehingga lebih awet namun biasanya memiliki harga yang cukup mahal. Beberapa timbangan juga mampu terkoneksi dengan aplikasi smart phone untuk membaca dan merekam data saat kamu sedang menyeduh.
Buat kamu yang baru mulai belajar menyeduh, sebaiknya cukup membeli timbangan digital dengan fitur timer dan kemampuan mengukur hingga 0,1 gram.
Coffee Server
Bagi sebagian penyeduh server mungkin terkesan tidak penting, karena fungsinya hanya menampung kopi hasil seduhan. Malah ada yang memilih langsung menyeduh pada gelas yang akan digunakan.
Jika kamu menyeduh hanya untuk diri sendiri, maka bisa saja langsung menggunakan cangkir kopi. Namun jika kamu menyeduh untuk berbagi, alangkah baiknya menggunakan server. Selain itu, fungsi server juga bisa untuk menahan suhu panas lebih lama, terutama yang memiliki penutup.
Cangkir atau mug kopi biasanya memiliki bagian terbuka yang cukup besar atau cenderung mengecil pada bagian bawah dan lebar pada bagian atas. Hal ini mengakibatkan kopi lebih mudah terpapar suhu ruangan, akibatnya jadi cepat dingin. Sedangkan server biasanya bagian atas lebih kecil dari bawah dan memiliki penutup, dengan begini paparan suhu ruangan lebih sedikit. Selain bisa menjaga suhu, aroma kopi juga lebih tersimpan membuat kopi tetap enak dinikmati perlahan.
Nah, dengan 5 alat tersebut kamu sudah bisa menyeduh kopi secara optimal. Jangan takut dan berpikir bahwa harus membeli semuanya sekaligus. Utamakan pada yang penting dahulu dan bisa juga membeli yang sesuai dengan kemampuan. Lalu upgrade seiring dengan waktu. Sudah siap untuk memiliki alat pertamamu? Langsung aja cek www.ubrukopi.com karena kami menyediakan berbagai pilihan untuk kamu.
Leave a reply